GARUT INTAN NEWS – Cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar, atau akrab disapa Gus Imin, menyampaikan pidato penuh semangat dalam acara “Deklarasi Pemenangan AMIN” yang diadakan di Ponpes Darul Muwahidin Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut pada Kamis (04/01/2024). Acara ini dihadiri oleh ribuan orang, termasuk relawan, pimpinan partai pengusung, tokoh ulama Garut, dan santri.
“Deklarasi Pemenangan AMIN” diusung dengan semangat “Untuk Indonesia Adil & Makmur Untuk Semua.”
Dalam sambutannya, Gus Imin menyampaikan visi perubahan yang akan diwujudkan oleh pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Salah satu fokus utama Gus Imin adalah perubahan untuk para petani. Ia menyoroti masalah pupuk yang kurang selama lebih dari 10 tahun dan dampak buruknya terhadap para petani di seluruh Indonesia. Gus Imin mengungkapkan keprihatinan atas kondisi petani, yang sebagian besar mengalami kerugian.
“Bayangkan, 10 tahun lebih kurang pupuk dan 10 tahun lebih para petani banyak yang rugi. Jumlah petani kita kira-kira 17 juta. Semua menyatakan tidak pernah untung, bahkan mungkin paling top cuma pas-pasan dengan biaya produksi dan harga jual,” ungkap Gus Imin.
Gus Imin mempertanyakan kesabaran, kebaikan hati, dan ketangguhan para petani yang tidak pernah dibayar dengan sungguh-sungguh oleh pemerintah. Ia menyatakan bahwa perubahan dalam hal ini menjadi harga mati untuk memastikan nasib para petani di Indonesia. Salah satu solusi yang diusung adalah mengurangi impor sekecil mungkin dan meningkatkan kerja sama.
“Dalam perubahan harga mati untuk Indonesia yang jaya di masa yang akan datang, tidak ada pilihan lain yang bisa merubah nasib petani kecuali presiden dan wakil presiden Republik Indonesia,” tegas Gus Imin.
Poin kedua yang disoroti oleh Gus Imin adalah perubahan dalam program bantuan sosial (bansos). Gus Imin menegaskan bahwa perubahan ini bukan berarti menghentikan bansos, melainkan menghentikan sikap pejabat yang mengklaim bansos seolah itu uang pribadi. Ia memastikan bahwa bansos yang diberikan kepada rakyat adalah uang rakyat dan harus dikembalikan kepada rakyat. Dalam pemerintahan AMIN, Gus Imin berkomitmen untuk membenahi sistem bansos menjadi “bansos plus” yang lebih unggul.
“Insya Allah, kalau Aamin menang, bansos akan kita benahi. Bahkan kita sebut sebagai bansos plus yang lebih unggul dibandingkan dengan bansos-bansos yang selama ini terjadi,” jelas Gus Imin.
Poin terakhir yang disampaikan oleh Gus Imin adalah perhatian terhadap anak-anak dan ibu hamil. Ia menegaskan tekad AMIN untuk menjaga anak cucu keturunan Indonesia, termasuk penanganan stunting dan perhatian khusus terhadap ibu hamil.
“Satu bulan negara bertanggung jawab memikirkan nasib anak itu sehingga terjadi penjagaan keturunan sejak usia satu bulan kandungan. Negara diwajibkan oleh syariat untuk mengawal agar nanti lahir menjadi orang yang sehat, cerdas, unggul, dan siap bersaing dengan negara-negara lainnya,” tambahnya.
“Deklarasi Pemenangan AMIN” menjadi platform untuk menyampaikan visi perubahan pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar kepada masyarakat Garut. Dengan tagline “Untuk Indonesia Adil & Makmur Untuk Semua,” Gus Imin mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama membangun Indonesia yang lebih baik.