GARUT INTAN NEWS – Pagi itu, selepas shalat Idul Fitri, depan pintu masuk Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB kabupaten Garut Kanwil Kemenkumham Jawa Barat terlihat ramai orang bahkan ada tenda segala. Selidik punya selidik ternyata Rutan Garut ini membuka layanan Kunjungan Keluarga pada Hari Raya Idul Fitri 1445 H bagi masyarakat yang ingin bertemu dengan keluarga yang ditahan disana.
Pelaksanaan layanan kunjungan tatap muka dibagi dalam dua sesi yakni pagi dan sore, untuk sesi pagi di mulai dari jam 09.00 – 11.00 Wib sedangkan sesi sore dimulai dari 13.00 – 15.00 Wib. Selanjutnya pengunjung yang ingin menitipkan barang wajib menunjukkan kartu identitas asli.
Kunjungan tatap muka khusus Idul Fitri ini, dilakukan dua sesi atas dasar adanya kemungkinan lonjakan keluarga warga binaan, yang ingin melakukan tatap muka di momen lebaran kali ini.
“Terhitung pada pagi hingga sampai jam 15.00 Wib terdapat 150 orang yang berkunjung ke Rutan Kelas IIB kabupaten Garut pada hari pertama Idul Ftri,” ucap salah satu petugas rutan kelas II B kabupaten Garut, Fathut.
Peratutan yang dibuat Rutan Kabupaten Garut tiap 1 Warga Binaan dan keluarganya diberi waktu kunjungan selama 15 menit, hal ini dilakukan atas pertimbangan keamanan dan ketertiban bersama, adapun buka layanan kunjungan tatap muka untuk keluarga Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dilaksanakan selama tiga hari.
Dengan adanya layanan khusus tersebut, WBP dapat bertemu langsung dengan sanak keluarga dan kunjungan ini dibuka dari pagi sampai sore dan layanan kunjungan yang kita laksanakan ini dapat bermanfaat bagi Warga Binaan maupun keluarganya untuk saling bersuka cita merayakan Idul Fitri tahun ini.