GARUT INTAN NEWS – Sukses menggelar kejuaraan pencak silat Priangan open, Garut kembali menunjukkan kehebatannya dalam membangun potensi olahraga, khususnya pencak silat.
Dengan diikuti oleh kurang lebih 50 perguruan dari Priangan, termasuk peserta dari Karawang, kejuaraan ini menjadi sebuah momentum penting bagi perkembangan pencak silat di wilayah tersebut.
“Dengan kejuaraan ini, kita melihat potensi luar biasa dari pencak silat di Garut. Ini tidak hanya tentang kompetisi, tetapi juga tentang bagaimana kita terus menumbuhkan regenerasi dan memberikan kontribusi terhadap prestasi pencak silat di Jawa Barat,” ujar Wahyudi, Pemprov IPSI Jawa Barat.
Dengan partisipasi sekitar 1200 atlet dari berbagai kategori usia, kejuaraan ini tidak hanya menyatukan para praktisi pencak silat, tetapi juga menjadi wadah untuk menumbuhkan regenerasi. Garut, yang dikenal dengan Perguruan Pencak Silat (PGR) nya, terus memberikan kontribusi signifikan terhadap prestasi pencak silat di Jawa Barat.
“Kita berharap bahwa kejuaraan ini dapat menciptakan atlet-atlet yang berprestasi di tingkat nasional maupun internasional. Para atlet TGR dari Garut yang akan turun di PON Aceh 2024 juga menjadi bukti nyata potensi besar yang dimiliki Garut,” tambah Wahyudi.
Salah satu aspek menarik dari kejuaraan ini adalah keberagaman pesertanya, mencakup wilayah Priangan seperti Garut, Tasikmalaya, hingga Sumedang. Bahkan, adanya peserta dari Karawang menandakan bahwa persaingan untuk prestasi di Garut semakin berkembang. Khususnya dalam kategori TGR (Tanding Garut), prestasi yang terus meningkat selama tiga hari berlangsungnya kejuaraan menunjukkan dominasi Garut dalam hal ini.
“Dalam TGR, Garut memang menunjukkan prestasi yang luar biasa. Ini menjadi cerminan dari kerja keras pembinaan dan dedikasi atlet serta pelatih di Garut,” ungkap Wahyudi.
Wahyudi, Pemprov IPSI Jawa Barat, menyampaikan harapannya bahwa kejuaraan ini akan menciptakan atlet-atlet berprestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional. Keberhasilan mereka di TGR menjadi sumber inspirasi untuk pembinaan lebih lanjut.
“Kejuaraan ini merupakan bagian dari program binpres Garut, dimana IPSI Kota Garut berkolaborasi untuk mencari bibit-bibit potensial di Priangan. Melalui kejuaraan ini, kita harapkan bisa menciptakan bibit-bibit unggul yang dapat membawa nama baik Garut di kancah nasional,” jelasnya.
Program pengembangan mencakup berbagai tahapan, mulai dari seleksi daerah, tingkat provinsi, hingga seleksi ke tingkat nasional. Para juara kejuaraan ini akan direkomendasikan oleh pelatih daerah untuk melanjutkan ke tingkat nasional, menciptakan sebuah langkah penting dalam meraih prestasi tingkat lebih tinggi.
“Selain prestasi, kita juga fokus pada pembinaan dan pengembangan atlet. Ini adalah tahapan yang sangat penting untuk menciptakan atlet berprestasi dan bertahan dalam kompetisi tingkat nasional,” tegasnya.