BerandaSabaDesaPasirkiamis: Desa Sentra Produksi Perkakas Rumah Tangga Alumunium Berkualitas Tinggi

Pasirkiamis: Desa Sentra Produksi Perkakas Rumah Tangga Alumunium Berkualitas Tinggi

GARUT INTAN NEWS – Desa Pasirkiamis, Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut, telah lama dikenal sebagai sentra produksi perkakas rumah tangga berbahan alumunium. Desa ini tak hanya dikenal di wilayah sekitarnya, namun juga produknya telah tersebar hingga ke luar pulau Jawa.

Warga Desa mayoritas berprofesi sebagai pengrajin alumunium, mulai dari proses peleburan hingga tahap akhir atau finishing, semuanya dilakukan di desa ini.

Produk yang dihasilkan berupa berbagai alat masak seperti cobek, teko, wajan, cuo, dandang, dan perkakas dapur lainnya. Keunikan produk-produk dari Pasirkiamis terletak pada ketebalannya serta motif sisik alami yang terbentuk karena teknik produksi yang memerlukan pukulan manual dari para pengrajin. Hal ini tidak hanya menambah nilai estetika tetapi juga kekuatan dari produk itu sendiri.

Pasirkiamis: Desa Sentra Produksi Perkakas Rumah Tangga Alumunium Berkualitas Tinggi
Pasirkiamis: Desa Sentra Produksi Perkakas Rumah Tangga Alumunium Berkualitas Tinggi

“Perkakas rumah tangga dari desa kami berbeda. Kami menggunakan logam alumunium yang dibakar dan dibentuk dengan tangan, tanpa cetakan mesin. Ini membuat produk lebih kuat,” jelas Wawan Abdulloh, Sekretaris Desa Pasirkiamis.

Ia menambahkan bahwa panci dan perkakas lainnya dari Pasirkiamis memiliki daya tahan yang jauh lebih baik dibandingkan produk-produk yang dihasilkan secara massal menggunakan mesin cetak.

Harga produk dari Pasirkiamis sangat bervariasi, mulai dari puluhan ribu hingga jutaan rupiah, tergantung pada ukuran, ketebalan, dan kerumitan pembuatannya. Semakin tebal alumunium yang digunakan, semakin mahal harganya.

Keistimewaan lain dari Pasirkiamis adalah partisipasi perempuan dalam proses produksi. Para perempuan tak hanya membantu memproduksi, tetapi juga berperan penting dalam memasarkan produk, baik secara langsung dengan berkeliling antar kecamatan maupun lintas kota, serta melalui platform e-commerce seperti Shopee dan Lazada.

“Banyak ibu-ibu yang menjual hasil produksi suami mereka ke kota-kota besar seperti Purwakarta dan Karawang. Mereka biasanya berjualan selama 3-4 hari, lalu kembali ke desa untuk memulai lagi,” tambah Wawan.

Selain itu, sistem pemasaran di desa ini juga cukup beragam. Ada yang membuka gerai di pinggir jalan, sementara yang lain memanfaatkan platform daring. Dengan strategi pemasaran yang semakin modern, produk dari Pasirkiamis kini lebih mudah diakses oleh konsumen di berbagai wilayah.

Kehidupan di Pasirkiamis sangat dipengaruhi oleh industri kerajinan alumunium ini. Dari total 8 RW di desa, 4 RW didominasi oleh pengrajin alumunium. Sekitar 500 keluarga dari 850 keluarga di desa ini terlibat dalam industri ini, baik sebagai pengrajin maupun pedagang.

Dengan keahlian yang telah diwariskan turun-temurun dan inovasi yang terus dilakukan dalam pemasaran, Pasirkiamis terus bertahan sebagai pusat produksi perkakas Rumah Tangga alumunium yang khas dan berkualitas. Produk-produk dari desa ini bukan hanya memenuhi kebutuhan dapur, tetapi juga menjadi simbol keuletan dan kreativitas masyarakat Pasirkiamis.

Simak berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita GarutIntanNews.com di WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaUeKWD1iUxcq6U1Fe40. Pastikan aplikasi WhatsApp sudah terinstal.

Baca Juga

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERKINI

Banyak Dibaca