 di lapangan sekolah.){kind=link}
GARUT INTAN NEWS – Suasana meriah dan penuh haru menyelimuti acara pelepasan dan perpisahan siswa kelas 12 di SMA Negeri 15 Garut yang digelar pada Selasa (28/05) di lapangan sekolah. Acara ini dihadiri oleh perwakilan dari Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XI Provinsi Jawa Barat (KCD XI), para guru, orang tua siswa, dan para undangan lainnya.
Yani Sundani S.Pd, selaku Kepala SMA Negeri 15 Garut, menjelaskan bahwa acara ini merupakan momen penting bagi siswa-siswi yang telah menyelesaikan pendidikan menengah atas mereka. “Siswa yang lulus hari ini merupakan angkatan ke-28 SMA Negeri 15 Garut tahun ajaran 2023-2024. Alhamdulillah, kita meluluskan 100% siswa sebanyak 407 siswa dari dua jurusan yakni IPA dan IPS,” ujar Yani dengan bangga.
Konsep perpisahan kali ini dibuat sederhana namun tetap bermakna, mengikuti anjuran dari Dinas Pendidikan. Acara inti meliputi pembagian medali dan penghargaan serta hiburan yang ditampilkan oleh para siswa. “Konsep yang diterapkan dalam perpisahan kali ini sederhana, kita adakan di sekolah sesuai anjuran Kepala Dinas Pendidikan dengan acara inti pembagian medali dan penghargaan, juga hiburan yang ditampilkan oleh para siswa yang sudah disetujui oleh para orang tua siswa,” tambah Yani.
Dalam sambutannya, Yani juga menyampaikan harapannya untuk masa depan para siswa yang lulus. Ia menjelaskan bahwa sudah ada sebagian siswa yang diterima di perguruan tinggi negeri dan swasta. “Yang telah terdata baru sebagian oleh sekolah ada sebanyak 20an siswa yang telah diterima oleh perguruan tinggi negeri dan swasta, dan mungkin akan lebih banyak lagi,” kata Yani.
Ia juga memberikan doa dan harapannya bagi siswa-siswi yang melanjutkan pendidikan atau memasuki dunia kerja. “Saya harapkan mereka yang melanjutkan ke universitas diterima dengan baik dan berprestasi, lalu mereka yang memutuskan terjun di masyarakat baik sebagai pegawai negeri atau swasta saya doakan yang terbaik bagi mereka, bisa sukses dan memberikan manfaat,” ujarnya.
Selain itu, Yani juga menyoroti banyaknya siswa yang memilih untuk berwirausaha setelah lulus. “Banyak juga yang melanjutkan berwirausaha atau pengusaha, mereka belajar mandiri hingga ya saya harap mereka berhasil di masa yang akan datang,” ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama, Yani Sundani juga mengumumkan pembukaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMA Negeri 15 Garut. PPDB sudah dibuka sejak hari ini untuk jalur Keluarga Ekonomi Tidak Mampu (KETM) dan jalur lainnya akan dibuka mulai tanggal 3 hingga 7 Juni 2024. “PPDB SMA Negeri 15 Garut sudah dibuka sejak hari ini untuk jalur KETM, kami terima dengan baik disini, pendaftaran utamanya dibuka nanti tanggal 3 hingga tanggal 7 Juni 2024,” jelasnya.
Lebih lanjut, Yani memaparkan bahwa proses penerimaan siswa baru akan dilakukan melalui beberapa tahapan jalur, yaitu Zonasi sebanyak 50%, KETM 15%, dan sisanya akan diterima melalui jalur prestasi dan lainnya. “Tahapan jalurnya yang diterima Zonasi 50%, lalu KETM 15%, lalu sisanya yang babak ke 2,” terang Yani.
Acara perpisahan yang digelar dengan meriah ini juga diisi dengan berbagai penampilan seni dan budaya yang dipersembahkan oleh para siswa. Penampilan tersebut menambah semarak suasana dan memberikan hiburan bagi seluruh tamu undangan yang hadir.
Dengan digelarnya acara ini, SMA Negeri 15 Garut tidak hanya berhasil melepas siswa-siswi kelas 12 dengan penuh kebanggaan, tetapi juga menunjukkan komitmennya dalam memberikan pendidikan berkualitas serta mendukung perkembangan karier para lulusannya. Semoga langkah-langkah yang diambil oleh para siswa yang lulus ini dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa.