 Kabupaten Garut menyelenggarakan Musyawarah Kabupaten (Muskab) sekaligus penetapan ketua dan kepengurus baru PBSI kabupaten Garut.){kind=link}
GARUT INTAN NEWS – Pengurus cabang Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kabupaten Garut menyelenggarakan Musyawarah Kabupaten (Muskab) sekaligus penetapan ketua dan kepengurus baru PBSI kabupaten Garut. Acara ini berlangsung di Graha Aula Mumun Surachman Markas Kepolisian Resor Garut, Jl. Jenderal Sudirman no. 204, Kecamatan Sucikaler, Kabupaten Garut pada Sabtu, 4 Mei 2024. Hadir dalam acara ini Sekum PBSI Jawa Barat, Ketua Bidang Organisasi PBSI Jawa Barat, Ketua Koni Kabupaten Garut, Kepala Dispora Kabupaten Garut, serta seluruh insan dan tokoh olahraga, khususnya olahraga bulu tangkis di Kabupaten Garut.
Ade Hendarsyah, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Garut, menjelaskan pentingnya Muskab ini dalam mengarahkan langkah ke depan PBSI Kabupaten Garut. “Pengurus cabang PBSI Kabupaten Garut hari ini menyelenggarakan musyawarah kabupaten, ada 3 hal yang penting dibicarakan,” ujarnya.
“Pertama, berkenaan dengan evaluasi program kegiatan di periode sebelumnya. Kedua, atas dasar evaluasi itu kemudian menetapkan program kerja untuk 4 tahun ke depan atau satu periode. Ketiga, baru lah memilih orang yang akan diberi mandat untuk melaksanakan program yang sudah dibahas atau pemilihan pengurus mulai dari ketua umum hingga jajarannya.”
Ditambahkannya, “Bulu tangkis merupakan salah satu cabang olahraga yang digemari di masyarakat, bahkan di Porkab saja, cabang olahraga ini banyak diikuti oleh kecamatan. Potensi atlet bulu tangkis di Kabupaten Garut sangat luar biasa. Oleh karena itu, kita perlu memanfaatkan peluang dan potensi yang ada untuk kemajuan bulu tangkis di Kabupaten Garut.”
Ketua Umum PBSI terpilih, Asep Muslihat, menyampaikan program kerja yang direncanakan. “Program yang sudah kami rencanakan adalah bagaimana kami bekerja sama dengan seluruh stakeholder, terutama dengan para pemilik klub untuk meningkatkan prestasi atlet bulu tangkis Garut sehingga atlet-atlet bulu tangkis itu bukan hanya muncul dari daerah lain, tapi muncul dari Garut sendiri,” katanya.
“Banyak tentunya yang harus kita tingkatkan selain sinergitas, utama adalah kualitas pelatihan. Kami akan merencanakan prestasi yang setinggi-tingginya dan itu pun adalah suatu hal yang realistis yang bisa kami capai.”
Dalam kesempatan ini, kesepakatan tercapai untuk fokus pada konsolidasi kepengurusan sebagai langkah awal. “Program yang akan kami laksanakan pertama adalah bagaimana kami akan melakukan konsolidasi kepengurusan. Setelah itu, kami akan membuat program-program yang lebih real dalam jangka pendek menghadapi Porkab khususnya,” ungkap Asep Muslihat.
Harapan besar terletak pada kepengurusan baru ini, di mana diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan prestasi atlet bulu tangkis di Kabupaten Garut. Dengan sinergi antara pengurus, pemilik klub, atlet, dan seluruh stakeholder terkait, diharapkan prestasi yang gemilang dapat diraih untuk mewakili Kabupaten Garut dalam berbagai ajang olahraga bulu tangkis baik di tingkat regional maupun nasional.