GARUT INTAN NEWS –Â Universitas Garut (Uniga) menggelar Sidang Terbuka Senat pada Sabtu (7/9/2024) di Kampus I, Jalan Prof. K.H. Cecep Syarifuddin, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut. Acara ini menandai wisuda Diploma, Sarjana, dan Magister Angkatan ke-XL Gelombang III Tahun Akademik 2023/2024 dengan total 486 wisudawan.
Dalam sambutannya, Rektor Uniga, Dr. H. Abdusy Syakur Amin, memaparkan sejumlah pencapaian dan rencana pengembangan institusi. “Kami terus meningkatkan proses pembelajaran dengan pengembangan sarana dan prasarana akademik. Saat ini, kami tengah membangun Fakultas Komunikasi dan Informatika (FKOMINFO) serta Fakultas Ekonomi (FEKON), dan menyiapkan lahan untuk pengembangan agrowisata di Kuyambut sebagai model pembangunan Kabupaten Garut.” Ucap Rektor Uniga.
Uniga kini memiliki 30 program studi dan mendapatkan kepercayaan pemerintah untuk membuka program doktor administrasi publik. Selain itu, sebanyak 149 mahasiswa Uniga telah menyelesaikan magang bersertifikat di 10 wilayah di Indonesia, sementara program pertukaran merdeka yang mencakup daerah dari Papua hingga Aceh juga menjadi sorotan.
Rektor menambahkan bahwa 27 kelompok mahasiswa Uniga mendapatkan bantuan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk membangun startup sebagai bagian dari inisiatif wirausaha.
Sementara Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, yang turut hadir dalam acara tersebut, memberikan apresiasi tinggi kepada Uniga.
Barnas menyoroti peran penting Uniga dalam menghasilkan lulusan berkualitas yang berkontribusi pada pemerintah daerah. “Sekitar 1.500 alumni kami kini bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Pemkab Garut, dengan 37% di antaranya menjabat sebagai pejabat. Uniga telah menciptakan tenaga profesional yang sangat berharga untuk pembangunan daerah ini,” ujarnya.
Barnas juga menekankan peran pendidikan dalam menghadapi tantangan dan permasalahan di Kabupaten Garut. Ia mendorong para wisudawan untuk memanfaatkan keterampilan mereka dalam memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. “Kabupaten Garut memiliki potensi besar dan berbagai tantangan yang harus dipecahkan. Pendidikan adalah kunci untuk menghadapinya,” tambahnya.
Pesan Barnas kepada para wisudawan adalah untuk tidak hanya mengejar kesuksesan duniawi, tetapi juga menjaga nilai-nilai spiritual. Ia berharap wisudawan yang telah bekerja dapat terus sukses, dan yang belum bekerja segera mendapatkan peluang yang diinginkan.
Wisuda kali ini mencakup berbagai fakultas, dengan rincian Program Pascasarjana 23 orang, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 51 orang, Fakultas Pertanian 40 orang, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam 20 orang, Fakultas Teknik 30 orang, Fakultas Pendidikan Islam dan Keguruan 82 orang, Fakultas Komunikasi dan Informasi 50 orang, Fakultas Kewirausahaan 28 orang, dan Fakultas Ekonomi 162 orang.