GARUT INTAN NEWS – Dalam rangka pendidikan pemilih pemula, KPU Kabupaten Garut menggelar pendidikan dengan pelajar cerdas memilih menghadapi pemilu tangga 14 Februari mendatang yang digelar di Gedung Dakwah Muhammadiyah Garut, Sabtu (27/1/2024).
Divisi Sosialisasi, Partisipasi Masyarakat, dan SDM KPU Garut, Nuni Nurbayani, mengungkapkan upaya KPU dalam memberikan pendidikan kepada pemilih pemula. Dalam pernyataannya, Nuni menjelaskan inisiatif KPU untuk memberikan pengetahuan dan simulasi kepada pemilih pemula guna memastikan partisipasi yang cerdas dan berkualitas.
“Pendidikan pemilih pemula hari ini tidak hanya memberikan pengetahuan tentang cara memilih, tetapi juga menyelenggarakan simulasi bagaimana mencoblos surat suara dengan benar agar tidak terjadi kesalahan atau surat suara tidak sah,” kata Nuni.
KPU Garut tidak hanya berfokus pada teknis memilih, tetapi juga pada memberikan pemahaman yang lebih mendalam. Nuni menekankan pentingnya menjadi pemilih cerdas, yang membuat keputusan bukan hanya berdasarkan politik atau uang, melainkan setelah mempertimbangkan latar belakang dan visi misi para calon.
“Target pendidikan pemilih ini adalah pemilih pemula, terutama pelajar yang baru pertama kali memiliki hak pilih. Selama satu tahun terakhir, KPU Garut telah bekerja sama dengan lebih dari 60 sekolah di Kabupaten Garut,” tambahnya.
Nuni juga menyampaikan harapan KPU Garut terhadap pemilih pemula yang berusia 17 hingga 23 tahun. “Sebanyak 30% dari penduduk Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kabupaten Garut berada dalam kategori pemilih pemula. Harapannya, mereka dapat menyalurkan aspirasinya dengan menggunakan hak pilihnya pada tanggal 14 Februari 2022,” ungkap Nuni.
Dengan langkah-langkah ini, KPU Garut berharap pemilih pemula dapat lebih memahami calon-calon yang ada dan membuat keputusan yang cerdas saat memilih, menjaga integritas dan kualitas dalam proses demokrasi.