GARUT INTAN NEWS –Â PT Cakrawala Zigra Indonesia berhasil menciptakan produk inovatif bernama Cokusi, yang menggabungkan kurma dan coklat dalam satu kemasan. Sejak berdiri pada tahun 2017, perusahaan ini berfokus pada makanan olahan dengan dasar kuliner.
Direktur Cokusi, Wulan mengungkapkan bahwa keinginan untuk menciptakan produk unik seperti Cokusi berawal dari sebuah tantangan pribadi. Anak-anak owner yang tidak menyukai kurma, padahal buah ini sangat dianjurkan dalam agama Islam, menjadi inspirasi bagi perusahaan ini untuk menciptakan kombinasi baru yang menarik: kurma yang dipadukan dengan coklat.
Produk Cokusi ini muncul sebagai jawaban atas keinginan perusahaan untuk memperkenalkan kurma dengan cara yang lebih menarik dan dapat diterima oleh anak-anak muda. Seiring berjalannya waktu, Cokusi berkembang menjadi produk oleh-oleh khas Garut yang unik. Cokusi, yang menggabungkan coklat, kurma, dan dodol (makanan tradisional Garut), kini menjadi alternatif menarik dari dodol yang sebelumnya sangat identik dengan daerah tersebut.
Target pasar utama Cokusi adalah kalangan muda berusia 25 hingga 35 tahun, terutama di luar Garut. Produk ini mulai dikenal di toko oleh-oleh di Garut dan Bandung, serta dengan siginifikan meluas ke luar daerah seperti Jakarta, Banten, Kalimantan, bahkan Yaman. Pemasaran melalui media sosial juga memberi dampak besar bagi penjualan, yang semakin berkembang hingga ke pasar internasional.
Wulan juga menjelaskan bahwa selain Cokusi, perusahaan mereka juga menawarkan pengalaman berbeda bagi pengunjung. Di café mereka yang bernuansa sport, pengunjung bisa menikmati kopi artisan dan teh artisan berkualitas, selain menikmati produk Cokusi.
Konsep café ini mengusung tema e-sport, yang sebelumnya dikenal sebagai tempat untuk para penggemar game. Sekarang, café ini juga menarik perhatian wisatawan dari luar kota seperti Jakarta, yang datang tidak hanya untuk menikmati produk, tetapi juga untuk merasakan suasana yang unik dan estetik.
Meski masih berbasis home industry, PT Cakrawala Zigra Indonesia sudah memisahkan pabriknya dari rumah dan menggunakan mesin untuk produksi. Setiap bulan, mereka dapat memproduksi hingga 100 kg Cokusi, yang bisa menghasilkan 1500 pax dengan isi 10 buah per kemasan. Meskipun demikian, operasi pabrik masih dijalankan oleh tim yang sama untuk menjaga kualitas produk.
Produk ini kini sudah menjadi pilihan favorit bagi banyak orang, tidak hanya di Garut, tetapi juga di berbagai kota besar di Indonesia. Dengan komitmen pada kualitas dan inovasi, Cokusi terus berkembang menjadi oleh-oleh kekinian yang mendunia.