GARUT INTAN NEWS – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Garut tahun 2024, dinamika politik di Kabupaten Garut semakin memanas. Partai-partai politik mulai merapatkan barisan dan menjalin komunikasi intensif untuk membahas kemungkinan koalisi demi memenangkan kontestasi politik lima tahunan tersebut. Salah satu perkembangan signifikan adalah pertemuan antara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Garut dengan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Garut yang telah memasuki tahap kedua.
Pertemuan kedua ini berlangsung di kantor DPD Golkar Garut pada Sabtu (15/6/2024). Ketua DPD Golkar Garut, Euis Ida Wartiah, menyatakan bahwa pertemuan ini merupakan kelanjutan dari pertemuan pertama dan menunjukkan sinyal positif untuk membentuk koalisi yang kuat di Pilkada Garut 2024.
“Jadi kita sudah bertemu dua kali dengan Gerindra. Mudah-mudahan koalisi ini terus berlanjut hingga Pilkada. Saat ini, Golkar sedang dalam tahap survei dan proses internal. Insya Allah, pada bulan Juli kita sudah menentukan langkah selanjutnya. Saat ini kita fokus pada partai dulu, sama dengan Pak Ketua Gerindra. Golkar juga sama, kami akan koalisi dalam Garut Bersatu,” ungkap Euis kepada wartawan.
Ketua DPC Gerindra Garut, Enan, menambahkan bahwa pertemuan ini adalah tindak lanjut dari pertemuan pertama yang telah menghasilkan kesepakatan koalisi antara kedua partai. “Kita telah ada kesepakatan untuk berkoalisi di Pilkada Garut 2024,” tutur Enan.
Namun, terkait nama calon yang akan diusung, baik Golkar maupun Gerindra menyatakan bahwa keputusan akhir ada di tangan pusat. “Di daerah, baik Gerindra maupun Golkar, sama-sama memproses tahapan tersebut. Keputusannya nanti ada di pusat, dan kami akan tunduk tegak lurus. Siapapun yang diberi rekomendasi oleh pusat, baik dari Golkar atau Gerindra, kami wajib memperjuangkannya,” jelas Enan.
Lebih lanjut, Enan juga menyinggung mengenai kemungkinan pembentukan koalisi besar dengan partai lain yang telah melakukan pertemuan sebelumnya. “Insya Allah, dalam waktu dekat, kami akan berkomunikasi dengan partai-partai lain yang kemarin telah bersatu dengan kami. Rencana pada tanggal 29 Juni, kami akan deklarasi koalisi besar,” katanya.
Enan juga menekankan bahwa Gerindra dan Golkar memiliki visi dan misi yang sama, yakni mengamankan program-program pemerintah yang dipegang oleh Gerindra. “Gerindra dan Golkar mempunyai satu visi dan satu misi, yaitu ingin sama-sama mengamankan program-program pemerintah yang dipegang oleh Gerindra. Kebetulan, kita memiliki presiden yang menang di Pilpres kemarin. Intinya, baik Gerindra maupun Golkar akan bersama-sama membangun Garut untuk lebih baik lagi,” pungkasnya.
Dengan semakin dekatnya Pilkada Garut 2024, dinamika politik di Garut dipastikan akan semakin intensif. Partai-partai politik akan terus melakukan komunikasi dan konsolidasi untuk memperkuat posisi mereka dalam kontestasi ini. Pertemuan-pertemuan seperti yang dilakukan oleh DPD Golkar dan DPC Gerindra ini merupakan langkah awal dari rangkaian persiapan menuju Pilkada yang semakin mendekat.