GARUT INTAN NEWS – Guna memperlancar perjalanan para pemudik pada Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah, Kabupaten Garut telah menyiapkan tiga ruas jalan besar yang akan dilalui oleh para pemudik, meliputi wilayah utara, tengah, dan selatan. Selain itu, dengan perkiraan arus mudik yang bakal meningkat, penanganan kendala seperti kemacetan menjadi prioritas.
Dalam konteks ini, Pj Bupati Garut Barnas Adjidin menyoroti kondisi jalan yang harus dipertahankan agar memfasilitasi arus lalu lintas yang lancar. Tindakan larangan operasional delman dan becak di area arus mudik didukung dengan kompensasi yang telah disiapkan oleh pemerintah daerah, bertujuan untuk menjaga kelancaran lalu lintas tanpa mengganggu aktivitas masyarakat setempat.
“Kami sudah mencoba mempersiapkan kompensasi tersebut agar bisa diterima secepatnya dan juga mereka bisa melakukan aktivitas lain selain daripada narik andong ataupun becak, sehingga tidak mengganggu arus lalu lintas yang kita rasakan,” tandasnya.
Terkait ruas ketiga jalan, Pj Bupati menegaskan bahwa hal itu harus dipersiapkan segala sesuatunya agar pada saat para pemudik bisa nyaman, dan juga bisa aman dalam melakukan perjalanan baik pagi, siang, sore, bahkan malam hari,”
“Ini pentingnya persiapan menyeluruh agar para pemudik dapat melakukan perjalanan dengan nyaman dan aman, baik pada pagi, siang, sore, maupun malam hari,” ujarnya.
Dalam konteks Garut yang memiliki luas wilayah yang cukup besar, persiapan terhadap personil, SOP, sarana, dan amunisi menjadi hal yang tidak dapat diabaikan. Barnas menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam menyediakan pusat informasi agar masyarakat dapat dengan mudah memperoleh informasi yang diperlukan.
“Ini bukan sesuatu yang mudah, karena luasnya Kabupaten Garut, dan tentunya harus mempersiapkan terhadap bagaimana personil, bagaimana SOP-nya, bagaimana sarana yang harus disiapkan, dan juga amunisi nah dipersiapkan untuk kelancaran dalam penyelenggaraan tugas,” ujarnya.