 Kelas IIB Garut, Rusdedy menyampaikan bahwa pihaknya memberikan kesempatan kepada warga binaan){kind=link}
GARUT INTAN NEWS – Lapas Kelas IIB Garut, memberikan kesempatan kepada warga binaan untuk berkumpul dengan keluarga mereka selama Hari Raya Lebaran. Kegiatan ini akan berlangsung selama 4 hari, mulai dari hari H hingga H+3, dan akan dilaksanakan secara serentak, Kamis (04/04/2024).
“Kegiatan hari raya Lebaran untuk warga binaan itu kita berikan kesempatan kunjungan keluarga Itu 4 hari dari hari h sampai dengan h+3, Kegiatan kunjungan keluarga itu dilaksanakan serentak, kalau selama ini kita bagi antara narapidana kasus pidana umum dan pidana narkotika. Kalau untuk hari raya ini kita gabungkan semua sehingga kemungkinan akan Meledak kunjungan” ungkap Kepala Lapas Kelas IIB Garut, Rusdedy.
Dalam upaya memperlancar pelaksanaan kunjungan tersebut, petugas Lapas telah membagi kegiatan kunjungan menjadi dua sesi, yaitu sesi pagi dari pukul 8 pagi hingga 12 siang, dan sesi siang dari pukul 1 siang hingga 4 sore. Hal ini bertujuan untuk mengakomodasi jumlah pengunjung yang diperkirakan akan meningkat selama periode Lebaran.
Selama kegiatan kunjungan keluarga berlangsung, kegiatan rutinitas pembinaan bagi warga binaan akan dihentikan sementara. Rusdedy menjelaskan bahwa hal ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan terhadap momen Lebaran dan untuk memberikan kesempatan kepada warga binaan untuk dapat merayakan bersama keluarga.
Ia juga menyoroti upaya penegakan aturan di dalam Lapas, terutama terkait dengan pemberian remisi kepada warga binaan. Dijelaskannya bahwa warga binaan yang mendapatkan remisi biasanya telah menunjukkan perbaikan perilaku, sementara sekitar 160 lebih warga binaan tidak mendapatkan remisi karena pelanggaran disiplin yang dilakukan.
Rusdedy menyampaikan bahwa Lapas Kelas IIB Garut telah mengadakan berbagai kegiatan keagamaan di seluruh lapas, dengan fokus pada meningkatkan spiritualitas.
“Binaan sendiri kalau kita kegiatan Ramadhan, alhamdulillah banyak memang selama bulan Ramadhan ini kita lebih banyak kegiatan di keagamaan di seluruh wilayah, difokuskan di kegiatan keagamaan, jadi kita ada 10 hari terakhir ini kami izinkan warga binaan untuk itikaf di masjid” Jelasnya.