GARUT INTAN NEWS – Sebuah tragedi kebakaran menghantam 6 unit rumah di Kampung Cawene Koneng Jusa, RT 02 RW 09, Desa Padasuka, Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut pada hari Minggu (24 Maret 2024) sekitar pukul 10.30 WIB. Rumah panggung milik Abdullah (58 tahun) menjadi titik awal terbakarnya, yang kemudian merebak ke 5 rumah lainnya.
Menurut Camat Pasirwangi, Bambang Rudijianto, kebakaran ini dipicu oleh konsleting listrik di rumah Abdullah. Berkat respons cepat dari masyarakat sekitar dan aparat pemerintah setempat, serta bantuan 2 unit Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Garut, kobaran api berhasil dipadamkan pada pukul 13.30 WIB.
Meski tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp. 160 juta. Berdasarkan kronologis yang diperoleh dari saksi dan warga setempat, kebakaran ini telah memusnahkan sebagian besar dari rumah-rumah yang terkena dampaknya.
Bambang Rudijianto menekankan pentingnya koordinasi dan sinergi antara berbagai pihak dalam menangani krisis ini. “Upaya penanggulangan dilakukan melalui koordinasi antara satpol PP, Damkar Kabupaten Garut, kepala desa, Babinsa, dan Babinmas Desa Padasuka,” ungkapnya.
Masyarakat yang terdampak kebakaran mendapatkan bantuan rehabilitasi rumah, bahan makanan pokok, perlengkapan pakaian, peralatan rumah tangga, serta kebutuhan lainnya dari berbagai pihak yang peduli. Enam pemilik rumah yang terdampak langsung adalah Abdulloh (58 th), Enda Rohmana (56 th), Asep Solehadin (39 th), Aden Hilman (44 th), U. Rohmat (59 th), dan Unas (55 th).
Tragedi ini menjadi momentum bagi solidaritas masyarakat setempat untuk bersatu dalam menghadapi cobaan dan mendukung satu sama lain dalam mengatasi dampak kebakaran ini. Meskipun terjadi kerugian besar, semangat gotong royong dan kepedulian sosial diharapkan dapat membantu pemulihan para korban kebakaran untuk bangkit kembali.