GARUT INTAN NEWS – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Garut, Jawa Barat, telah menetapkan dua pasangan calon untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati 2024.
Pasangan tersebut adalah Helmi Budiman-Yudi Nugraha dan Abdusy Syakur Amin-Putri Karlina. Penetapan ini dilakukan dalam rapat pleno tertutup yang dipimpin oleh Ketua KPU Garut, Dian Hasanudin, pada Minggu (22/9/2024).
“Kami telah menetapkan pasangan Helmi Budiman-Yudi Nugraha Lasminingrat dan Abdusy Syakur Amin-Putri Karlina sebagai peserta Pilkada 2024,” ujar Dian Hasanudin.
Setelah penetapan, KPU akan melanjutkan dengan pengundian nomor urut pada Senin (23/9/2024) di Hotel Santika, Garut. KPU juga akan membatasi jumlah pendukung yang hadir untuk menjaga ketertiban.
Pada saat pengundian nomor urut, KPU mengharuskan kedua pasangan calon untuk hadir dan melakukan pengundian nomor urut.
Guna mencegah gangguan ketertiban dan keamanan selama pengujian nomor urut, KPU mengundang 100 orang dari setiap pasangan calon . Selain itu, KPU juga mengundang berbagai pihak dan unsur masyarakat lainnya.
“Tidak ada pendukung tambahan yang mengiringi pasangan calon di luar hotel untuk meminimalisasi gangguan ketertiban dan keamanan,” ujar Dian.
Dengan penetapan peserta Pilkada Garut 2024, kata dia, masing-masing pasangan calon harus menyerahkan susunan tim kampanye tingkat provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, sukarelawan.,
Di sisi lain, gabungan partai politik pengusung bersama pasangan calon juga wajib pula membuka rekening khusus dana kampanye (RKDK) atas nama pasangan calon, kemudian menyampaikan laporan awal dana kampanye (LADK) paling lambat 24 September atau sehari sebelum kampanye.
Ketentuan penyerahan struktur tim kampanye, tim sukarelawan, pembuatan RKDK, dan penyampaian LADK, lanjut dia, juga berlaku bagi seluruh pasangan calon bupati dan wakil bupati, pasangan calon wali kota dan wakil wali kota yang telah ditetapkan KPU, termasuk izin cuti di luar tanggungan negara bagi calon petahana.
Diketahui pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman-Yudi Nugraha Lasminingrat diusung, partai PKS, PPP, PSI dan Perindo.
Sedangkan pasangan Abdusy Syakur Amin-Putri Karlina diusung oleh banyak partai politik, diantaranya Partai Golkar, Gerindra, PKB, PDIP, Demokrat, NasDem, PAN, Hanura, Gelora, Umat, PBB dan Buruh.