GARUT INTAN NEWS – Pesantren Persis (Persatuan Islam) Tarogong, Kabupaten Garut, meriahkan suasana dengan menggelar pertandingan bulutangkis “76 Fest 2024.” Koordinator cabang olahraga pesantren persis Tarogong, Ridwan Nugraha, menjelaskan bahwa event ini merupakan rangkaian dari acara penerimaan santri baru di pesantren tersebut.
“Kami di sini untuk mempromosikan bahwa pesantren persis tarogong akan mengadakan penerimaan santri baru untuk jenjang mualimin dan tsanawiyah. 76 Fest ini menjadi bagian dari serangkaian acara untuk menarik minat calon santri,” ujar Ridwan Nugraha pada Jumat, 2 Februari 2024.
Pertandingan ini melibatkan peserta dari Kabupaten Garut, namun juga terbuka untuk peserta dari luar Garut. Meskipun sebagian besar pesertanya berasal dari Kabupaten Garut, Ridwan Nugraha menekankan bahwa acara ini bernama “Open Jawa Barat,” membuka peluang bagi peserta dari wilayah lain.
“Kami mengundang peserta dari luar Garut, dan nama pertandingannya Open Jawa Barat. Sebagian besar pesertanya memang dari Kabupaten Garut, tapi kami ingin menciptakan suasana kompetisi yang lebih luas,” tambah Ridwan.
Pentingnya menggandeng peserta dari luar Garut juga terlihat dari kerjasama dengan PBSI (Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia). Pesantren Persis Tarogong berharap bisa menjaring bibit-bibit muda yang berpotensi melalui event ini. “Kami bekerja sama dengan PBSI untuk mencari bibit-bibit potensial, khususnya di daerah Garut,” kata Ridwan Nugraha.
Event ini bukan hanya sebagai ajang pertandingan, tetapi juga sebagai wadah mencari bakat. Peserta yang unggul tidak hanya akan mendapatkan penghargaan dari 76 Fest, namun juga berpotensi dijaring oleh PBSI untuk pelatihan lebih lanjut.
“Kami memberikan reward bagi yang menjadi juara, di antaranya gratis pendaftaran untuk santri baru. Ini merupakan salah satu cara kami untuk memberikan apresiasi kepada peserta dan sekaligus mendukung penerimaan santri baru di pesantren,” jelas Ridwan.
Dengan menggelar event ini sebagai agenda tahunan, Pesantren Persis Tarogong berharap dapat menjalin hubungan yang lebih erat dengan masyarakat sekitar dan memberikan kontribusi positif bagi perkembangan olahraga, khususnya bulutangkis, di Kabupaten Garut.