BerandaIntanBizKarya Warga Binaan Kini Punya Rumah Promosi di Lapas Garut, Solusi Atasi...

Karya Warga Binaan Kini Punya Rumah Promosi di Lapas Garut, Solusi Atasi Masalah Distribusi dan Akses Pasar

GARUT INTAN NEWS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Garut kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kemandirian para warga binaan dengan memulai pembangunan Kantor Pemasaran Produk Karya Narapidana yang berlokasi di halaman depan area lapas.

Pembangunan yang diawali dengan peletakan batu pertama ini menjadi tonggak penting dalam upaya Lapas Garut memperkuat ekosistem pembinaan berbasis kemandirian. Kantor pemasaran tersebut dirancang sebagai sarana strategis untuk memperluas distribusi dan promosi produk-produk hasil karya warga binaan, agar dapat lebih mudah diakses oleh masyarakat luas.

Selama ini, tertutupnya lingkungan lembaga pemasyarakatan menjadi tantangan dalam memasarkan produk narapidana. Oleh karena itu, kehadiran kantor ini menjadi langkah konkret untuk membuka akses pasar secara legal dan profesional, tanpa mengurangi aspek keamanan lembaga.

Kepala Lapas Kelas IIA Garut, Rusdedy, dalam sambutannya menyampaikan bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari pelaksanaan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan sebagai bagian dari transformasi pemasyarakatan nasional.

“Hari ini kita melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan Kantor Pemasaran Produk Karya Narapidana, yang tidak lain bertujuan untuk mengakselerasi penjualan barang dan jasa hasil karya warga binaan. Ini termasuk produk UMKM dan produk ketahanan pangan yang menjadi bagian dari pembinaan kemandirian di dalam Lapas,” tegas Rusdedy

Ia menambahkan pentingnya kerja sama dan integritas seluruh petugas dalam mewujudkan lapas yang lebih terbuka dan produktif.

“Kami berharap pembangunan kantor ini dapat berjalan dengan lancar dan selesai secepatnya, sehingga manfaatnya dapat segera dirasakan. Tidak hanya untuk warga binaan, tapi juga sebagai kontribusi positif bagi masyarakat dan ekonomi daerah,” imbuhnya.

Pembangunan kantor ini juga menjadi refleksi dari paradigma baru sistem pemasyarakatan, yang kini menempatkan pemberdayaan ekonomi sebagai pilar penting dalam proses reintegrasi sosial narapidana. Produk-produk warga binaan diharapkan mampu memiliki daya saing di pasar, baik lokal maupun global.

Lebih jauh, proyek ini menjadi bagian dari visi besar menjadikan lapas sebagai pusat produktivitas dan wirausaha, bukan sekadar tempat pembinaan tertutup, melainkan sebagai ruang kreativitas yang bernilai ekonomi dan sosial.

Simak berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita GarutIntanNews.com di WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaUeKWD1iUxcq6U1Fe40. Pastikan aplikasi WhatsApp sudah terinstal.

Baca Juga

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERKINI

Banyak Dibaca