GARUT INTAN NEWS – Aksi pencurian dengan kekerasan kembali mengguncang Kabupaten Garut. Dua orang pekerja warung menjadi korban dalam peristiwa yang terjadi di Jl. Prof. KH Anwar Musaddad, Desa Tanjung Kemuning, Kecamatan Tarogong Kaler, pada Jumat (25/07/2025).
Kasat Reskrim Polres Garut, AKP Joko Prihatin, mengungkapkan insiden bermula saat korban tengah berada di dalam warung. Secara tiba-tiba, seorang pelaku berinisial AK (31), warga Tarogong Kaler, bersama rekannya masuk dan langsung melakukan aksi brutal. Korban diseret, dicekik, digigit tangan, serta disundul bagian kepala.
Tidak hanya itu, pelaku lainnya turut memukul wajah korban dan menendang pintu belakang warung hingga mengenai mata salah satu korban, menyebabkan luka parah.
Uang hasil penjualan warung sebesar Rp1.700.000 yang tersimpan di laci meja berhasil digondol pelaku. Akibatnya, kedua korban bernama Deva dan Salinah mengalami luka-luka. Deva mengalami luka gigitan di tangan kiri serta memar di bagian mata, sementara Salinah juga menderita memar di mata sebelah kiri.
“Dari hasil penyelidikan, kami berhasil mengidentifikasi pelaku berinisial AK (31) yang saat ini sudah diamankan di Polres Garut untuk pemeriksaan lebih lanjut. Barang bukti yang diamankan antara lain satu buah jaket hoodie warna hitam yang digunakan pelaku saat beraksi,” kata Joko saat diwawancarai awak media, Rabu (28/08/2025).
Saat ini kasus tengah ditangani Satreskrim Polres Garut. Polisi masih memburu kemungkinan pelaku lain yang diduga terlibat dalam tindak kejahatan tersebut.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 365 ayat (2) dan (3) KUHP tentang pencurian dengan kekerasan, dengan ancaman hukuman penjara maksimal 12 hingga 15 tahun.