GARUT INTAN NEWS – Ketua Umum PD IPM Garut, Dwi Azhar Ramdhani, menyoroti peran yang harus dimainkan oleh para pelajar dalam Pemilu 2024, Rabu, (14/02).
Mengacu pada data KPU Garut, ditemukan bahwa pemilih pemula mencapai 23% atau setara dengan 351.000 pemilih. Pemilu 2024 bukan hanya tentang memilih pemimpin, tetapi juga tentang melibatkan generasi muda dalam proses demokrasi.
Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Garut merespons dengan mengajak seluruh kader Pelajar Muhammadiyah untuk bersatu dalam mensukseskan Pemilu 2024. Mereka melihat bahwa angka partisipasi pemilih pemula menciptakan potensi besar bagi perubahan positif.
“Suksesnya Pemilu tidak hanya terletak pada partai politik atau calon pemimpin, tetapi juga pada sejauh mana pemilih pemula turut serta dalam menentukan masa depan negara,” tegasnya
Ikatan Pelajar Muhammadiyah, sebagai organisasi yang peduli terhadap pembentukan karakter dan pemahaman demokrasi di kalangan pelajar, merasa memiliki tanggung jawab untuk mengambil peran aktif. Mereka percaya bahwa melibatkan generasi muda dalam proses demokrasi bukan hanya menciptakan pemilih yang cerdas, tetapi juga membentuk pemimpin masa depan yang bertanggung jawab.
“Pemilih pemula memiliki peran krusial dalam menentukan arah demokrasi masa depan. Kami berkomitmen untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang pentingnya hak suara dan dampaknya terhadap pembangunan negara,” ujarnya.
Organisasi ini bertekad tidak hanya memotivasi pelajar untuk memilih, tetapi juga untuk ikut serta dalam mendidik sesama pelajar tentang prinsip-prinsip demokrasi.
Melalui pesan selamat memilih kepada seluruh Pelajar Muhammadiyah Garut, mereka ingin menyampaikan bahwa suara pelajar bukan hanya sekadar hak, melainkan amanah untuk menentukan masa depan.
Pelajar diingatkan bahwa keputusan mereka akan membentuk dasar dan arah demokrasi yang akan diwariskan kepada generasi mendatang. Bersama-sama, mereka berkomitmen untuk menjadikan Pemilu 2024 sebagai tonggak sejarah demokrasi yang dipenuhi dengan partisipasi dan kesadaran masyarakat, memastikan kelangsungan demokrasi yang berkeadilan dan beradab.