GARUT INTAN NEWS – H. Oleh Soleh, SH, turut serta dalam Kegiatan Cukur Rambut Massal bersama Gus Imin dan Deklarasi Pemenangan Pasangan Capres dan Cawapres AMIN (Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar) bersama Komunitas Cukur Rambut Kabupaten Garut di Situ Bagendit, Jumat (05/01/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Oleh Soleh mengungkapkan pandangannya terhadap profesi tukang cukur Garut yang memiliki ciri khas dan keunikan tersendiri.
Dalam pandangannya, H. Oleh Soleh, SH, menyatakan bahwa tukang cukur Garut memiliki ciri khas model dan keahlian yang disukai oleh berbagai kalangan, dari istana hingga tukang becak. Menurutnya, profesi tukang cukur Garut memiliki daya tarik tersendiri yang membuktikan keahlian dan seni cukur yang dihasilkan sangat diakui.
“Saya memandang tukang cukur Garut ini memiliki legenda. Dengan ciri khas tersendiri, baik dari segi model maupun keahlian, seni cukur Garut disukai oleh berbagai kalangan dari istana sampai tukang becak.”
Oleh Soleh menjelaskan bahwa kegiatan cukur rambut massal yang dilakukan oleh Gus Imin merupakan langkah menuju peningkatan status profesi tukang cukur. Ia berpendapat bahwa dengan dukungan permodalan dan pelatihan keterampilan, profesi tukang cukur dapat menjadi lebih bonafit dan menghasilkan keuntungan yang signifikan.
“Cukur massal ini menunjukkan bahwa profesi tukang cukur, yang tadinya dianggap sebelah mata, bisa menjadi profesi yang bonafit dengan bantuan permodalan. Hari ini, banyak waralaba tukang cukur yang berkembang, bahkan sudah ada di tempat-tempat elit.”
Menurut Oleh Soleh, sentuhan permodalan dan pelatihan keterampilan akan mengubah status profesi tukang cukur. Profesi yang semula dianggap sebelah mata dapat naik kelas dan menghasilkan cuan yang luar biasa. Ia memberi contoh bahwa banyak tukang cukur yang awalnya berada di pinggir jalan kaki lima, kini telah merambah hingga ke pusat perbelanjaan ternama seperti Plaza Indonesia.
“Ini menunjukkan bahwa dengan sentuhan permodalan dan peningkatan skill, profesi tukang cukur bisa menjadi profesi yang naik kelas. Cuan yang dihasilkan pun luar biasa, seperti terlihat dari berkembangnya waralaba tukang cukur di tempat-tempat bergengsi.”
Oleh Soleh berharap bahwa pasangan AMIN (Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar) mampu mewujudkan cita-cita dan harapan para tukang cukur. Ia menekankan bahwa dengan sentuhan dalam hal sumber daya manusia, pelatihan keterampilan, dan dukungan modal, profesi tukang cukur dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Garut.
“Mudah-mudahan AMIN mampu mewujudkan cita-cita dan harapan tukang cukur. Sentuhan dalam hal sumber daya manusia, pelatihan keterampilan, dan dukungan modal akan membawa perubahan positif bagi profesi tukang cukur di Garut.” (taufik)